Saran Pembaruan Google tentang Cara Mengontrol Judul di Hasil Pencarian

 Saran Pembaruan Google tentang Cara Mengontrol Judul di Hasil Pencarian

Susirahayu99.blogspot.com ~Saran Pembaruan Google tentang Cara Mengontrol Judul di Hasil Pencarian~ Halaman dukungan yang diperbarui menambahkan bagian pemecahan masalah baru untuk membantu mendiagnosis mengapa Google menulis ulang tag judul.

Pusat Penelusuran Google memperbarui bagian laman dukungan pengembang yang menawarkan kiat tentang cara mengontrol judul situs yang digunakan Google dalam hasil penelusuran. Bagian baru adalah tentang pemecahan masalah tag judul untuk mengidentifikasi mengapa Google dapat mengubah tautan judul

Tautan Judul

Saran Pembaruan Google tentang Cara Mengontrol Judul di Hasil Pencarian

Halaman dukungan mendefinisikan judul yang terlihat di hasil pencarian sebagai link judul. Tautan judul umumnya berasal dari apa yang digunakan penerbit dalam tag judul.

Namun Google dapat mengubah tautan judul menjadi sesuatu yang lain. Beberapa penerbit dan komunitas SEO lainnya telah melaporkan bahwa lalu lintas dari hasil pencarian menurun ketika Google mengubah tag judul yang ditampilkan sebagai tautan judul.

Praktik Terbaik Tautan Judul

Google menawarkan tujuh praktik terbaik untuk menulis tag judul yang akan memengaruhi apa yang ditampilkan Google di hasil pencarian.

Tujuh Praktik Terbaik Tag Judul

1. Pastikan setiap halaman memiliki tag judul.

2. Tulis tag judul singkat yang menjelaskan tentang halaman web tersebut. Google menambahkan bahwa ini juga berarti menghindari deskripsi yang tidak jelas seperti Halaman Beranda atau Profil.

3. Hindari isian kata kunci.

4. Hindari boilerplate yang berulang di seluruh situs.

5. Frase branding boleh saja sampai menjadi boilerplate. Menggunakan frasa branding di halaman beranda dapat diterima (seperti, "tempat bagi orang untuk bertemu dan bergaul"), tetapi Google memperingatkan agar tidak mengulangi frasa branding di banyak halaman lainnya.

6. Google terkadang menggunakan elemen apa yang ada di heading pada tautan judul. Karena itu, Google menyarankan penggunaan headline yang khas, yang biasanya terdapat pada elemen heading H1 atau H2 di bagian atas halaman.

7. Gunakan Robots.txt dengan benar. Google memperingatkan bahwa Robots.txt hanya boleh digunakan untuk memblokir perayapan halaman. Penggunaan Robots.txt yang salah adalah untuk menghentikan halaman agar tidak terindeks karena halaman yang diblokir oleh robots.txt masih dapat terindeks jika halaman atau website lain tertaut ke halaman yang diblokir.

Google menyarankan bahwa jika halaman diblokir oleh robots.txt dan Google tidak dapat merayapi halaman, Google mungkin akan menggunakan teks jangkar dari situs yang tertaut ke halaman tersebut.

Penerbit diingatkan bahwa cara paling efektif untuk menjauhkan halaman dari indeks adalah dengan mengizinkan Google untuk merayapinya dan menemukan tag meta noindex, yang akan menghentikan Google untuk memasukkan halaman dalam indeks Google.

Google Menjelaskan Bagaimana Tautan Judul Dibuat

Tautan judul dihasilkan secara otomatis dari informasi yang terdapat di halaman web itu sendiri dan juga dari situs lain yang merujuk halaman tersebut

Google mencantumkan faktor-faktor berikut yang memengaruhi tautan judul yang ditampilkan Google di hasil penelusuran:

• “Konten dalam elemen <title>
• Judul visual utama atau tajuk utama yang ditampilkan pada halaman
• Elemen judul, seperti elemen <h1>
• Konten lain yang besar dan menonjol melalui penggunaan perawatan gaya
• Teks lain yang terdapat di halaman
• Jangkar teks di halaman
• Teks di dalam tautan yang mengarah ke halaman”

Kiat Pemecahan Masalah

Akhirnya Google menawarkan daftar periksa hal-hal untuk diperiksa yang dapat menyebabkan Google menulis tautan judul mereka sendiri.

Elemen <title> setengah kosong – Ini berarti tag judul yang tidak lengkap

Elemen <title> usang – Ini mengacu pada tag judul yang belum diperbarui untuk mencerminkan informasi yang diubah pada halaman web, seperti tanggal.

Elemen <title> yang tidak akurat – Google menyarankan bahwa tag judul harus secara akurat menjelaskan tentang halaman tersebut. Google menawarkan contoh tag judul yang terlalu terperinci dan tidak memberikan deskripsi tingkat tinggi tentang halaman tersebut.

Dokumentasi bantuan menawarkan contoh “Boneka binatang raksasa, boneka beruang, beruang kutub – Nama Situs” sebagai tag judul yang tidak akurat.

Google menyarankan bahwa "Boneka binatang - Nama Situs" lebih akurat.

Teks micro-boilerplate dalam elemen <title> – Apa yang dijelaskan di sini adalah apa yang terjadi ketika beberapa halaman berisi hal-hal yang serupa tetapi tag judul tidak secara akurat membedakan apa yang berbeda dari semua halaman dalam grup.

Google menggunakan contoh halaman web tentang acara televisi yang mengulang nama acara di setiap halaman sambil menghilangkan lebih banyak informasi yang membedakan satu halaman dengan halaman lainnya.

Tidak ada judul utama yang jelas – Ini tentang elemen heading pada halaman. Seperti disebutkan sebelumnya, judul utama harus berbeda dari semua judul lain di halaman.

Cara Mengontrol Tautan Situs Anda

Kiat Google sangat membantu untuk mendiagnosis mengapa Google menulis ulang tag judul di hasil pencarian. Dokumen ini juga berguna sebagai panduan untuk menulis tag judul berkualitas yang cenderung menghindari penulisan ulang dalam hasil pencarian.